SIAK HULU, (MTN) - Sungguh ironisnya seorang Petugas oknum Polisi yang bertugas di Samsat Perbantuan Kubang Raya kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar.  Yang seharusnya Petugas Polisi tersebut melayani dan mengayomi masyarakat dengan baik, namun beda halnya dengan JK, rabu 14/9/19.

Kejadian ini terjadi pada Hari Rabu (14/08) sekitar jam  11.30 wib. salah seorang Awak Media berinisial YG hendak ingin mau melakukan konfirmasi masalah cara pengurusan  Pembayaran Pajak. Akan tetapi Oknum polisi tersebut berinisial Bripka JK dengan bergaya preman dan kasar mengusir oknum awak media Keluar dari ruangannya.

Oknum berpangkat Bripka ini diduga gagal paham dengan MoU yang telah ditanda tangani oleh Kapolri Tito karvian dengan dewan Pers  09 /02/2012 dan telah di perpanjang MoU tersebut pada tahun 2017 hingga masih berlaku sampai saat ini.

Oknum Wartawan di salah satu media online ini, belum menyampaikan hal yang ia konfirmasi, bahkan si oknum polisi "mengatakan" Saya mau Sholat dan langsung mengatakan dengan kata kasar " Keluar dari ruangan saya!  Dan juga mengatakan, saya tidak takut kepada siapapun!.

Dengan kejadian ini, oknum wartawan ini merasa disepelekan. Untuk itu Yg meminta kepada pihak Polres Kampar agar memberi teguran/sangsi kepada oknum polisi yang bersangkutan, hingga di kemudian hari tidak melakukan hal yang serupa, ungkap Yg kepada madia ini.

Dalam kejadian tersebut diatas, media ini mengkofirmasikan kepada Kasat Lantas Kampar AKP  Fauzi, SH, MH lewat via WhatsApp,  Fauzi mengatakan, kami akan tegur Petugas oknum Polisi tersebut, jawabnya dengan singkat. (Red)***