Preseden Buruk Bagi Sekolah

Kapsek Diduga Pelihara Pelaku Asusila

Foto, Ilustrasi (Net)***
MEDIATRANSNEWS, ROHUL - Ketua Osis SMA N 1 Ujung Batu, Ucok (nama samaran) melakukan perbuatan tidak senonoh (Mesum) kepada siswi Ayu (nama samaran), kejadiannya diketahui pada tanggal (2/3/2017) lalu. Kendati mengakui kejadian ini, namun pihak sekolah terkesan melindungi pelaku.

Menjawab kepada media ini, Rabu (15/3/2017), Kepala Sekolah (Kasek) Yulisman, membenarkan kejadi mesum di sekolah yang ia pimpin. "Benar, dan kasus anak itu sudah kami selesaikan bersama dengan kedua orang tua yang bersangkutan. Semua pihak telah menerimanya, hal ini sudah beberapa kali kita jelaskan," jawab Yulisman via sms ke redaksi media ini.

"Ini preseden buruk bagi sekolah di Rohul. Ini bukan soal pembinaan sebagai anak didik. Kasus ini bukan kasus biasa. Maka harus ada ketegasan dari pihak sekolah, tidak cukup dengan damai begitu saja. Minimal kedua-duanya dikeluarkan dari sekolah, sehingga memberi efek jera," kata salah seorang Wali Murid lainnya di Ujung Batu, yang meminta namanya tidak dipublikasikan.

Bisa jadi ini sebagai balas budi atau apalah namanya, apakah dengan demikian apapun yang dilakukan seorang murid selalu ditolerir. "Ini sangat berbahaya bagi kelangsungan proses belajar mengajar disekolah itu. Ini harus dihindari. Niat kita menyelamatkan 1 orang, tetapi akan merusak puluhan orang, sama saja tidak," tegas sumber, Kamis (16/3/2017).

Dikatakannya, kita memahami fungsi dan peranan sekolah dalam hal ini, namun itu tidak serta merta berlaku pada semua kasus. "Pihak sekolah mesti menjaga psikolog murid-murid lainnya disekolah itu. Jangan ada kesan pelaku asusila terkesan dilindungi pihak sekolah. Ini tidak baik," pesannya.

Korban Ayu merupakan salah satu siswi di SMA N 1 Ujung Batu dan satu sekolah dengan pelaku Ucok, diketahui korban kemudian dikeluarkan dari sekolah, sementara pelaku tidak dikeluarkan, alias masih bersekolah di SMA N 1 Ujung Batu. (Rh/Ih/Mtn)***
TERKAIT