Terkait Maraknya Isu Penculikan Anak

Plt Bupati Rohul Sukiman Minta Warga Rohul Waspada

(Plt) Bupati Rokan Hulu (Rohul) H. Sukiman***
MEDIATRANSNEWS, ROHUL - Terkait maraknya pemberitahuan penculikan anak melalui media Sosial (Medsos) yang meresahkan masyarakat, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Rokan Hulu (Rohul) H. Sukiman meminta pihak sekolah dan orang tua  meningkatkan pengawasan.

"Saya juga sudah mendengar dan melihat itu dimedia sosial terkait penculikan anak, walaupun ditempat kita (Rohul) belum ada kasus penculikan anak, walaupun belum ada tetap waspada," katanya, Kamis (23/3/2017) di Pasir Pengaraian.

Dikatakannya, peran orang tua sangat berpengaruh sekali terhadap anak, untuk itulah berikan pemahaman terhadap anak-anak, bahwa jika ada orang yang tidak kenal ingin mengajak pergi, segera lari atau laporkan kepada pihak sekolah.

Dijelaskanya, jika pemahaman sudah diberikan kepada anak, tentunya penculikan anak bisa terhindarkan. Untuk itulah orang tua harus ekstra lebih dalam mengawasi sang buah hati ketika beraktifitas di luar rumah.

Lebih lanjut dijelaskanya, yang tak kalah penting selain peran orang tua, yakni peran sekolah, pasalnya ia mendengar penculikan anak kebanyakan terjadi ketika anak pulang sekolah.

Sukiman mengintruksikan pihak sekolah untuk lebih memperketat pengawasan anak pada jam-jam murid tidak berada di kelas, seperti saat istirahat dan ketika pulang sekolah.

Dirinya meminta, pihak sekolah bisa berkoordinasi dengan orang tua, kalau murid tersebut selalu dijemput orang tua, pastikan bahwa yang menjemput tersebut  memang orang tua dari anak. Sehingga murid benar-benar aman setelah keluar dari sekolah.

"Kalau bisa sebelum dijemput oleh orang tua, anak tidak boleh keluar pagar sekolah, tunggu sampai keluarganya yang menjemput. Kalau ini diterapkan saya yakin penculikan anak tidak akan terjadi di Rohul," imbuhnya.

Terkait banyaknya pemberitahuan di media Sosial terkait penculikan anak, Sukiman meminta masyarakat tidak terlalu "Menggubris" karena akan membuat masyarakat semakin risau. Untuk itulah pastikan terlebih dahulu informasi tersebut kepada pihak kepolisian.

"Kalau bisa jangan terlalu dipikirkan lah, nanti malah stres pula orang tua, jadi anak yang menjadi korban. Yang jelas tetap waspada saja, dan selalu berkoordinasi dengan pihak sekolah terkait anak kita," pintanya.(Ih/Rh)/***
TERKAIT